PADANG — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi mengelar Konferensi Pers terkait menyambut kunjungan kerja Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo rencana akan berkunjung ke Padang.
Dalam Konferensi Pers tersebut dihadiri oleh Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Teddy Minahasa Putra, S.H., S.I.K., Danrem 032/Wirabraja Brigjen. TNI Arief Gajah Mada, Sekda Provinsi Sumbar Hansastri dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sumbar Hefdi serta para awak media yang dilaksanakan di ruang rapat Istana Gubernuran, Selasa (2/11/2021).
Terhitung Sampai tanggal 31 Oktober 2021. Sumbar sudah masuk urutan ke 9 (sembilan) yang awalnya posisi ke 2 (kedua) dari bawah.
“Untuk capaian itu, kita optimis dengan program Sumbar Sadar Vaksin (Sundarsin) bisa mencapai target Nasional,” ungkap Mahyeldi.
Gubernur Mahyeldi mengatakan, bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan capaian vaksinasi karena secara nasional masih terbilang rendah.
Saat ini capaian vaksinasi Sumbar masih dalam kisaran per tanggal 1 November 2021 untuk dosis pertama 36,90%, dan dosis ke dua 9,95%.
“Kita berharap bisa mencapai mencapai target 50 persen dari jumlah sasaran 4.408.509 jiwa,” ujarnya.
Mahyeldi menjelaskan dari 19 Kab/Kota di Provinsi Sumbar, yang sudah mencapai target 70% yaitu Kota Padang Panjang (78,23%), penempatan posisi terakhir yaitu Kabupaten Agam (21,21%).
“Berbagai upaya percepatan sudah kita dilakukan yaitu Pelaksanaan vaksinasi dengan melibatkan berbagai pihak dilakukan vaksinator sebanyak 2.523 petugas yang tersebar di semua Kab/kota,” jelasnya.
Selain itu Gubernur Sumbar apresiasi kegiatan Sumdarsin pertama yang diinisiasi oleh Polda Sumbar cukup berhasil, bahkan disambut antusias oleh masyarakat.
“Target kita adalah 100 ribu vaksin dengan 56 tim fasilitator untuk kota Padang dan target 100 vaksin per kelurahan. Mudah mudahan dengan Sumdarsin kedua ini, semoga target tercapai, sehingga Sumbar akan lebih baik lagi dalam pelaksanaan vaksin,” sebutnya.
Pada kesempatan itu Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa juga optimis Sumbar bisa mencapai target vaksinasi nasional hingga 70%. Karena jumlah vaksin sangat mendukung dan mencukupi.
Kegiatan Sumdarsin pertama dilakukan di GOR Agus Salim secara serentak, sebanyak 20 gerai yang tersebar di Kab/kota di Sumbar.
“Melihat antusiasme masyarakat, kita optimis capaiannya bisa lebih dari target,” katanya.
Data sebelum Gerakan Sumdarsin menyebutkan capaian vaksinasi Sumbar 34,54 persen lebih baik dari provinsi lain. Bahkan bisa saja lebih baik dari provinsi Riau .
“Ini membuktikan keseriusan pemerintahan daerah bersama dengan Polda dan Korem 032 Wirabraja dalam upaya segera mencapai herd immunity di Sumbar,” ungkapnya.
Senada dengan Kapolda Sumbar, Danrem 032/Wirabraja Brigjen. TNI Arief Gajah Mada menyebutkan pihaknya juga mengapresiasi terhadap masyarakat yang datang untuk di vaksin, karena sangat baik dalam mendukung program pemerintah untuk menekan penyebaran COVID-19.
“Insya Allah kita bisa berada pada dua besar sampai Desember nanti. Dengan dukungan dari seluruh pihak maka nantinya angka vaksinasi akan bertambah secara ekskalatif,” tukasnya.
Selanjutnya Danrem juga mengingatkan dalam menyambut hari Natal dan Tahun Baru diharapkan dapat terus menjalankan Prokes 5 M, terutama disiplin menggunakan masker dan bagi pihak puskemas agar tetap menjalankan 3T dengan metode yang benar.
Dirinya menambahkan, antusias masyarakat tinggi untuk melakukan vaksin, ini merupakan salah satu langkah kemajuan Sumbar dalam menekan angka penyebaran Covid di Sumbar. Semoga kegiatan Sumdarsin kedua nanti bisa berjalan lancar, aman, tertib dan sukses tentunya.
“Sehingga Vaksinasi COVID-19 (Herd Immunity) dapat melebihi target nasional, 70%, diakhir tahun ini,” tambahnya. (*)