PADANG,jembataninformasi.com – Pertama kali dalam sejarah Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang melaksanakan prosesi wisuda angkatan ke-89 di kampus III Sungai Bangek Kota Padang.
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol, Prof. Dr. Martin Kustati, M.Pd, mengatakan, pelaksanaan wisuda dilakukan selama dua hari berturut-turut yaitu 27 hingga 28 Mei 2023.
“Total wisudawan dan wisudawati sebanyak 1260 orang,”katanya dalam sambutannya, dihadapan senat, para wisudawan dan wisudawati dan orang tua yang diwisuda.
Tak hanya itu, rektor berpesan kepada yang diwisuda agar,berkontribusi, menjadi penting dalam mewujudkan Indonesia emas 2025.
“Sebelum menyelesaikan program sarjana, magister dan doktor, tentunya telah dibekali dengan kompetensi keilmuan, pedagogik, keagamaan, dan profesialisme yang mumpuni,”ujarnya.
Diharapkan, setelah selesai memperoleh ilmu, pengalaman,dan pendidikan lanjutan, dedikasikanlah diri, untuk membangun Sumatra Barat dan Indonesia. Masyarakat telah menanti dharma bahkti saudara-saudara semua.
Sementara itu, Ketua Senat UIN Imam Bonjol, Padang, Prof. Dr. H. Duski Samad, M.Ag, menyebutkan, pembacaan Surat Keputusan (SK) Rektor nomor 1155 tentang penetapan wisudawan dan wisudawati angkatan ke-89 tahun akademik 2023 program doktor, magister, sarjana, dan diploma III, oleh Kepala Biro AUPK H. Muhammad Fuad Nasar, M.Sc.
“Untuk hari ini dari program Doktor, Magister, sarjana dari Fakultas Adab dan Humaniora, Diploma Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Dakwah, Fakultas Ekonomi, Fakultas Ushuluddin dengan jumlah 632 orang wisudawan/wisudawati,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga digelar orasi ilmiah yang disampaikan, Dr. Resty Jayanti Fakhlina, S.Sos., M.A. Ia merupakan dosen dari Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol dengan judul “Pengetahuan Organisasi Sebagai Aset Intelektual”.
Resty menjelaskan, seorang mahasiswa harus kritis dalam menyikapi dunia, dengan banyak membaca dan dekat dekat perpustakaan adalah salah satu caranya, pengalaman organisasi yang didukung oleh referensi adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh seorang pelajar.
“Mahasiswa dituntut untuk aktif di berbagai organisasi untuk mengimplementasikan keilmuan yang sudah diperolehnya, sebab organisasi bagi seorang mahasiswa adalah aset yang sangat berharga, dengan adanya organisasi mahasiswa dapat berkembang baik dari segi pemikiran, wawasan, bahkan juga relasi yang ada,” ujarnya.
Adapun rinciannya untuk jumlah yang diwisuda hari pertama. Program Doktor sebanyak 14 orang, program Magister dengan jumlah 40 orang, program Diploma dengan jumlah 18 orang, program Sarjana dari Fakultas Adab dan Humaniora sebanyak 47 orang, Sarjana dari Fakultas Dakwah sebanyak 184 orang, Sarjana dari Fakultas Ekonomi sebanyak 158 orang, dan Fakultas Ushuluddin program Sarjana dengan jumlah 171 orang.
Selanjutnya, dalam pembacaan Surat Keputusan (SK) nomor 1117/2023 tentang, bintang aktivis kampus dan lulusan terbaik oleh Kepala Biro Kemahasiswaan, dan Kerja sama UIN Imam Bonjol, H. Hendri, S. Ag, M. Pd, dengan rincian, Zukherma, yudisium sangat memuaskan. Devi Rahmi dari jurusan Hukum Keluarga (HK) yudisium, sangat memuaskan. Hafid Arsyad dari jurusan Bahasa dan Sastra Arab, yudisium, pujian. Zihad dari Fakultas Dakwah, yudisium, pujian. Ulfa dari Fakultas Ushuluddin, yudisium pujian. Wildan Hadi dari Fakultas Ekonomi yudisium, pujian. Resti Rivanda dari Fakultas Adab dan Humaniora jurusan Ilmu Perpustakaan, yudisium, sangat memuaskan. Teguh, yudisium sangat memuaskan. Sofi Novita Sari dari jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) yudisium, pujian. Abdul Aziz dari jurusan Psikologi Islam, yudisium sangat memuaskan. Oktavia dari jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, yudisium, pujian. Seppi Mustion dari Fakultas Ekonomi, yudisium, pujian. Tania Eka Putri, yudisium, pujian.
Hadir dalam acara wisuda, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol, Prof. Dr. Martin Kustati, M.Pd, para Wakil Rektor, Ketua Senat, Prof. Dr. H. Duski Samad, M.Ag, dan Anggota Senat. Kepala Biro AUPK H. Muhammad Fuad Nasar, M.Sc. Kepala.(*)