Padang, jembataninformasi.com – Politisi senior Kota Padang H Wahyu Iramana Putra secara resmi menyatakan diri masuk ke Partai Persatuan Pembangunan. Alasan masuk ke partai islam tersebut, karena PPP berlambang ka”bah yang notabene kiblat umat islam.
Hal itu dia nyatakan langsung saat bersilaturahmi dengan sejumlah wartawan, Rabu (19/4) di Kafe Taman Pucuk Merah. Hadir dalam kesempatan itu Ketua DPC PPP Padang Nikky Lauda Hariyona serta sejumlah pengurus.
Dikatakan Wahyu, keputusan untuk bergabung dengan PPP itu bukan datang tiba-tiba, namun atas petunjuk yang didapat setelah melakukan shalat Istiqarah.
“Saya lakukan istiqarah selama tiga hari. Dari situ, hati saya condong ke arah kiblat kita ini, makanya dengan yakin saya memilih PPP. Ini murni keinginan saya sendiri, bukan diajak,” jelasnya.
Wahyu mengakui, sebenarnya banyak partai lain yang mengajak bergabung, bahkan sudah memberikan SK sebagai ketua DPC.
“Namun saya tidak mau menyakiti orang lain. Maka dari itu, tidak mau saya lakukan,” katanya.
Dia mengatakan, meski sudah masuk ke PPP, dirinya belum memikirkan soal pencalegan. Untuk saat ini dirinya mengaku fokus untuk membesarkan PPP.
“Yang jelas saat ini kita bergerak membesarkan PPP. Saya ingin struktur PPP ini ada sampai tingkat RT dan RW,” katanya
Sementara Ketua DPC PPP Nikky Lauda Hariyona menyambut baik bergabungnya Wahyu Iramana Putra ke PPP.
“Kita tentunya sangat bersyukur dengan bergabungnya politisi kawakan sekelas Pak Wahyu. Siapa yang tak kenal beliau. Dimana kita duduk, pasti orang mengenalnya,” kata Nikky.
Menurutnya, kehadiran Wahyu di PPP diibaratkan sebagai Googlemap, ditengah-tengah kader-kader PPP yang rata rata masih berusia muda
“Sebagai politisi senior, Pak Wahyu bisa tempat kita belajar. Ibaratnya bisa menjadi petunjuk arah. Semoga dengan masuknya Pak Wahyu, PPP akan semakin besar,” harapnya. (*)
