Padang, jembataninformasi.com – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Sumatera Barat mengirimkan 12 atlet karate untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Medan. Keberangkatan mereka dijadwalkan pada hari Jumat, 13 September 2024.
Para atlet ini telah menjalani latihan intensif sejak bulan Juni di kawasan Semen Padang, Indarung. Persiapan mereka dinilai sudah sangat matang, sehingga Forki Sumbar optimis dapat mencapai target yang telah ditetapkan.
Menurut Sekretaris Umum Forki Sumbar Alvira, pada PON sebelumnya di Papua, tim Sumbar berhasil meraih dua medali perak. “Kami menargetkan minimal dua perak lagi di PON kali ini. Kalau beruntung, mudah-mudahan bisa meraih emas,” ujarnya pada Kamis malam, 12 September 2024.
Alvira juga menyampaikan bahwa Ketua Umum Forki Sumbar, Andre Rosiade, memberikan dukungan penuh kepada para atlet. Selain dukungan dari KONI, Andre juga menyiapkan bonus bagi mereka yang berhasil meraih medali.
“Andre Rosiade menjanjikan bonus bagi atlet yang berhasil membawa pulang medali. Emas akan dihargai Rp50 juta, perak Rp30 juta, dan perunggu Rp20 juta. Bonus ini di luar uang saku yang telah disediakan oleh Forki Sumbar,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Alvira juga menyampaikan pesan dari Ketua Forki Sumbar kepada para atlet. Pesan tersebut menekankan pentingnya semangat juang dan kebanggaan membawa nama baik Sumatera Barat di ajang nasional ini.
Selain itu, Ketua Forki Sumbar juga mengingatkan agar para atlet selalu menjaga keselamatan dan kesehatan selama bertanding, serta menjaga sikap dan perilaku di dalam maupun luar arena.
“Kami berharap para atlet bisa tampil maksimal dan pulang membawa kebanggaan bagi Sumatera Barat,” lanjut Alvira.
Latihan yang sudah berjalan selama beberapa bulan ini dianggap cukup untuk mempersiapkan mental dan fisik para atlet. Forki Sumbar percaya bahwa mereka siap menghadapi persaingan di PON XXI.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Forki Sumbar berharap bisa kembali membawa pulang medali dan mengharumkan nama daerah di kancah olahraga nasional. (Hen)