PADANG – Dalam rangka Dies Natalis ke-58, Ikatan Alumni Peternakan Unand (IKA-Faterna) Universitas Andalas, menggelar Temu Ramah Akbar Alumni dengan tema “Melalui Temu Alumni Akbar Kita Tingkatkan Sinergitas Alumni”, Sabtu, (23/10/2021).
Bertempat di Peternakan Convention Center Fakultas Peternakan Unand, temu ramah itu juga digelar secara virtual dan diikuti oleh alumni dari lintas angkatan, serta sejumlah dosen yang juga berasal dari alumni Faterna Unand.
Ketua Panitia Temu Ramah Akbar Alumni Arfai mengatakan, ada sejumlah kegiatan yang digelar dalam rangka Dies Natalis ini. Selain temu alumni lintas angkatan, juga dilounching gerakan Berbagi Sepuluh Ribu (BERSERI) atau donasi sebesar Rp10.000 per bulan dari alumni.
Program BERSERI dari IKA-Faterna ini digulirkan bertujuan untuk kegiatan pendidikan, pelatihan dan penguatan pengetahuan seperti training, seminar, sosial dan lain sebagainya dengan sasarannya, calon alumni, alumni muda atau freshgraduate.
“Selain itu, dana yang terkumpur dari BERSERI ini juga akan dimanfaatkan untuk membantu keluarga alumni yang kurang mampu. BERSERI ini dari kita untuk kita, dan tentunya program ini menjadi wadah bagi alumni untuk beramal,” kata Arfai disela-sela Temu Ramah Akbar Alumni.
Selain melounching program BERSERI, dalam kegiatan ini juga dilantik pengurus Dewan Pengurus Wilayah dan Dewan Pengurus Angkatan IKA Faterna. Untuk DPW, terdiri dari Jabodetabek-Banten dan Aceh-Sumut. “Sedangkan untuk DPA, yaitu dari DPA angkatan 1963, 1964, 1965, 1971, 1975, dan angkatan1978,” ujarnya.
Dosen Faterna Unand ini juga menyampailan bahwa selain temu ramah alumni, sebelumnya pada 16 Oktober kemarin, IKA Faterna juga menggelar kegiatan talk show dengan tema “Tantangan dan Peluang Pembangunan di Sumatera Barat di Era New Normal”.
“Pada talk show ini, kami pun menghadirkan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, praktisi peternakan Delnon Horizon dan Dekan Faterna Unand Adrizal sebagai pemateri. Talk show ini juga kami gelar secara virtual dan juga diikuti oleh alumni dari lintas angkatan,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Umum IKA Faterna Unand Suharman Noerman mengajak seluruh alumni untuk berkontribusi menyukseskan program BERSERI dan juga saling bersinergi tidak hanya sesama alumni, tapi juga dengan fakultas.
Karena menurutnya, kolaborasi kampus/fakultas dengan alumni menjadi penting dan urgent. Kalaborasi dapat berupa konsep magang, penguatan kompetensi keahlian, serta modul/ kurikulum yang saling memperkuat lulusan berbasis usaha/industri.
“Sinergi juga bisa menyangkut perintisan usaha bersama yang dimungkinkan adanya aktivitas ekonomi/usaha bersama,” kata Suharman Noerman.
Terkait gerakan BERSERI atau berbagi sepuluh ribu minimum/bulan, katanya menjelaskan, mencotoh Gebu Minang. Donasinya Rp 10.000, tapi realisasinya bisa miliaran. Jika semua alumni yang jumlahnya cukup banyak berderma iklas0, tentu akan sangat potensial.
“Kami di pengurus, ini yang kami dorong. Jika ada kebersamaan tentu akan mantap sebagai sumber dana kegiatan alumni. Jadi, mari sukseskan program BERSERI Iini. Profram ini dari kita untuk kita,” ujarnya.
Kemudian ketika ditanya terkait sebaran alumni Fatetna Unand, Suharman menyebut sudah ada dipelbagai kota dan negara. Mereka tidak hanya bergerak di bidang peternakan, tapi juga berbagai bidang. Namun untuk detilnya, IKA Faterna sendiri tengah mengupayakan untuk konfirmasi data-data alumni berupa domisili, pekerjaan dan lain sebagainya.
“Ini upaya yang berat. Dan untuk tahap awal ini, masing-masing alumni di suatu kota/kabupaten telah mulai membuat grup WhatsApp alumni. Kami sebagai pengurus, berharap kepada masing-masing DPA agar bisa mengkonfirmasi alumni per angkatan,” ujarnya.(*)
